Universitas Palangka Raya (UPR) melalui UPT Laboratorium Dasar dan Analitik nya  akan melaksanakan ekspedisi akademis tentang gerhana matahari total (GMT) yang diprediksi akan melintas di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) Khususnya Palangka Raya pada 9 Maret 2016 nanti.
Ketua UPT Laboratorium Dasar dan Analitik UPR Prof Dr Komang Gde Suastika MSi mengungkapkan dalam melakukan Ekspedisi Akademis terkait GMT 2016, pihaknya telah melakukan kerjasama dengan pakar astronomi dari Institut Teknologi Bandung (ITB).
Rencananya ekspedisi akademis GMT 2016 akan dilaksanakan mulai tanggal 7-9 Pebruari 2016 berpusat di stadion Mini UPR jalan Yos Sudarso Palangka Raya. Selain itu pihaknya juga akan melaksanakan sosialisasi untuk memperkenalkan GMT tersebut kemasyarakat luas.
Kita memang bisa menemukan gerhana matahari setiap tahun, tapi itu hanya gerhana matahari biasa. Sedangkan untuk gerhana matahari total peristiwa itu sangat jarang terjadi. Banyak misteri ilmu yang ada dalam kejadian tersebut, itulah yang akan diteliti oleh para pakar astronomi nantinya,??? ucap Prof Komang.
Sedikit menjelaskan GMT Â 9 Maret 2016, merupakan gerhana pertama dalam seri gerhana di tahun 2016. Gerhana Matahari Total 2016 akan dapat dinikmati oleh beberapa negara. Dari seluruh negara yang dilewati, Indonesia merupakan negara paling beruntung, karena jalur totalitas akan melintasi Indonesia, merentang dari Bengkulu, Sumatera Selatan, Bangka Belitung, Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah dan berakhir di Maluku Utara.
Kota-kota yang akan dilintasi oleh jalur Gerhana Matahari Total di Indonesia adalah sebagian area Lubuk Linggau. Palembang, Toboali, Koba, Manggar, Tanjung Pandan, Palangkaraya, Balikpapan, Sampit, Palu, Poso, Ternate, Tidore, Sofifi, Jailolo, Kao, Maba.
