Guna meningkatkan kualitas dosen, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Palangka Raya (UPR) melaksanakan Workshop -Writing and Publishing Article in Reputable Journal Scopus- Based  bagi dosen. Kegiatan yang dilaksanakan di Nascar Family Hotel Palangka Raya, Jumat (4/11) itu diikuti oleh 40 Dosen yang rata-rata bergelar Doktor (S3) dari lingkungan Perguruan Tinggi di Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) hingga peserta dari luar Kalteng. Kegiatan ini selain diikuti Dosen-Dosen Profesional di lingkungan Kalteng seperti UPR, Universitas Muhammadyah Palangka Raya (UMP), Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya, juga diikuti dari Perguruan Tinggi luar Kalteng misalnya seperti Universitas Negeri Surabaya,??? ucap Ketua Panitia Kegiatan Dr. Debora, MPd. Menurut ketua panitia workshop yang sekaligus Wakil Dekan Bidang Akademik FKIP UPR itu dengan semakin banyaknya hasil penelitian dosen FKIP UPR yang terpublis di journal internasional, akan dapat memperbaiki -retting  dosen-dosen di Kalteng di tingkat nasional. Jadi, dengan adanya workshop ini diharapkan dapat memberikan motivasi bagi dosen terutama di Kalteng untuk kembali bergairah melakukan penelitian yang ditulis serta publish dalam suatu jurnal yang bereputable internasional. Publikasi tidak bisa dihindari oleh dosen untuk naik pangkat, kompetisi bea siswa luar negeri (by research), dan riset Dikti (luaran publikasi). Apalagi bagi doktor untuk mencapai jabatan guru besar, harus memiliki artikel yang dimuat pada jurnal internasional yang terindek scopus,??? ungkapnya. Sementara, Dekan FKIP UPR Prof. Dr Joni Bungai M.Pd selaku penggagas kegiatan, mengungkapkan, selain untuk menjalankan Undang-undang (UU) RI Nomor 14 Tahun 2015 tentang guru dan dosen, workshop itu juga untuk memperkenalkan FKIP UPR ke tingkat Nasional. Prof. Joni menjelaskan dosen adalah pendidik profesional dan ilmuwan dengan tugas utama menstranformasikan, mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Dengan demikian, siapapun yang disebut dosen harus wajib memenuhi tuntutan profesi yang disandangnya. Jadi dosen dalam melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi saling berkaitan satu dengan yang lainnya, tidak dapat dipisahkan atau berdiri sendiri,??? katanya. Menurutnya dosen dalam pengajaranya yang berkualitas harus berbasiskan penelitian. Sebab ilmu pengetahuan selalu berkembang dan pengajaran pun harus mengikuti perkembangan yang -up to date  yang kemudian disebarluaskan dan memberi manfaat bagi amsyarakat. Salah satu cara pelaksanaaan tugas dosen dalam mengembangkan dan menyebarluaskan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni adalah melakukan penelitian yang kemudian di tulis dalam suatu jurnal penelitian, dengan kata lain di publis ke jurnal penelitian, dengan catatan tidak sembarangan jurnal penelitian, sebab Kemristekdikti sudah membuat rambu-rambu dalam hal publishing tersebut,??? ucapnya. Salah satu rambu-rambu tersebut, lanjutnya, adalah untuk publishing tulisan dosen baik hasil penelitian maupun hasil studi kepustakaan adalah jurnal yang terindek scopus.
Untuk itu, dalam workhop ini, FKIP UPR mengundang pakar penulisan jurnalis internasional dari pusat, seperti Muhammad Arsyad P.Hd.
Hal ini tidak saja menguntungkan bagi dosen, melainkan keuntungan yang merujuk kepada peningkatan rengking perguruan tinggi di kancah nasional maupun internasional, Dengan demikian, harkat dan martabat bangsapun akan terangkat selain harkat dan bartabat dosen yang telah mampu melaksanakan -Tri Dharma Perguruan Tinggi yang sebenarnya,??? tambahnya.