Sabtu, 17 Desember 2022, Universitas Palangka Raya melaksanakan Sidang Terbuka Senat Universitas Palangka Raya dengan agenda Wisuda Program Pasca Sarjana dan Sarjana periode Desember tahun 2022, bertempat di Aula Palangka Universitas Palangka Raya dibuka oleh Ketua Senat, Prof. Dr. Eddy Lion, M.Pd, dan selanjutnya pelaksanaan wisuda di pimpin langsung oleh Rektor, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S. Peserta wisuda berjumlah 889 orang lulusan dengan rincian: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan 236 lulusan, Fakultas Ekonomi dan Bisnis 220 lulusan, Fakultas Pertanian 140 lulusan, Fakultas Teknik 88 lulusan, Fakultas Hukum 65 lulusan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik 100 lulusan, Program Pasca Sarjana Magister 36 lulusan, dan Program Doktoral 2 lulusan.
Dari 889 lulusan, tercatat lulus dengan pujian (cumlaude) sebanyak 40 lulusan, dengan rincian 1 orang dari program Doktoral (S3), 13 orang dari program Magister (S2) dan 26 orang dari Program Sarjana (S1) dengan detail: 16 orang dari Fakultas Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan, 3 orang dari Fakultas Teknik, 2 orang dari Fakultas Hukum, 4 orang dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, dan 1 orang dari Fakultas Pertanian.
Rektor Universitas Palangka Raya, Prof. Dr. Ir. Salampak, M.S, dalam pidatonya menyampaikan bahwa saat ini Universitas Palangka Raya saat ini telah menorehkan beberapa prestasi di tingkat Nasional, diantaranya: 1) Capaian Kinerja Indeks Kinerja Utama (IKU), Ranking 1 pada IKU-4, dan Ranking 1 pada IKU-7. 2) Tuan Rumah KKN Kebangsaan dan KKN Bersama BKS-PTN (Badan Kerjasama Perguruan Tinggi Negeri) Barat Tahun 2022, 3) Terlibat aktif dalam program Merdeka Belajar dan penerima Hibah Matching Fund sebanyak 2 judul, 4) Peningkatan akreditasi Program Studi di UPR, 5) Student Achievement di bidang akademik, seni dan olahraga selama tahun 2022
Kepada para wisudawan Rektor berpesan bahwa wisudawan harus mampu mencerna situasi serta menganalisa dan memahami konteks juga mampu beradaptasi dengan kondisi nasional dan global dalam menghadapi era industri digital 4.0 dan era society digital 5.0, dengan segala teknologi yang canggih yang berdampak kepada semakin bersaingnya tenaga kerja. “Wisudawan harus terus membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan berbagai kompetensi dan skill, dengan demikian Provinsi Kalimantan Tengah dan Negara Indonesia akan mendapat tambahan sumber daya manusia yang unggul, dan saya berharap saudara-saudari yang telah di wisuda agar terus belajar dan menjadi pembelajar sepanjang hayat untuk terus meningkatkan kualitas diri dan memberikan manfaat yang lebih besar bagi banyak orang”.